Jurusan arsitek adalah jurusan yang terkenal mahasiswanya harus bisa jago gambar karena pada dasarnya lulusan arsitektur diharapkan bisa merancang sebuah bangunan dengan desain-desain dan perhitungan tertentu. Akan tetapi, hal tersebut adalah mitos. Tidak semua mahasiswa harus mahir menggambar seperti jurusan-jurusan seni murni lainnya. Berikut beberapa fakta dan mitos jurusan arsitektur beserta penjelasannya:
1. Mitos: Identik dengan gambar dan desain, mahasiswa program studi arsitektur itu harus jago gambar.
Faktanya: Di jurusan arsitek memang harus bisa menggambar, tetapi tidak harus jago atau ahli sebagaimana anak- anak di jurusan desain, seni rupa ataupun desain interior.
2. Mitos: Program studi arsitektur itu sama aja dengan program studi desain interior, sama-sama desain rumah.
Faktanya: Tugas arsitek lebih kepada bagaimana perhitungan suatu bangunan agar dapat kokoh dan estetik, sedangkan desain interior murni menggambar dan tidak sedetail arsitek.
3. Mitos: Siap-siap aja jika mau daftar masuk program studi arsitektur, biaya UKT nya itu lumayan mahal.
Faktanya: Biaya kuliah atau UKT di jurusan arsitek tidak semahal kuliah di jurusan kedokteran. Namun, kamu harus mengeluarkan dana untuk membeli peralatan praktikum arsitek.