Rizky Aflaha, mahasiswa Program Studi Doktor Fisika FMIPA UGM yang berhasil lulus dengan predikat doktor termuda di usia 25 tahun 10 bulan 1 hari. Rizky bahkan mendapatkan gelar cumlaude.
Pencapaian yang tak mudah bagi sebagian mahasiswa S3. Terpaut hampir 16 tahun dari rata-rata usia lulusan doktor, pencapaian Rizky bukanlah hasil dari program akselerasi formal melainkan strategi dan pemanfaatan peluang beasiswa.
Rizky menjelaskan bahwa kunci utamanya adalah pemanfaatan beasiswa jalur cepat PMDSU setelah menyelesaikan studi sarjananya dalam 7 semester.
Menurut Rizky keberhasilannya lulus di usia muda dikarenakan mendaftar program akselerasi. Perjalanannya sebagai seorang peneliti muda bukan tanpa tantangan.
Ia mengaku sempat dipandang sebelah mata karena usianya yang terpaut jauh dari rekan-rekan. Namun, keraguan tersebut ia jawab tuntas dengan produktivitas akademik yang luar biasa.
Di balik kesuksesannya, Rizky memberikan penghargaan tertinggi kepada promotornya, yakni Prof. Kuwat Triyana, Prof. Roto dan Dr. Aditya Rianjanu. Ia merasa sangat terbantu oleh bimbingan ketiganya.
MASUK PTN