Seorang dosen Universitas Negeri Yogyakarta diduga melakukan kekerasan (pencekikan) terhadap Ketua BEM UNY, yaitu Farras Raihan, saat menggelar aksi dengan berorasi di kampus saat PKKMB UNY berlangsung. Video peristiwa itu pun viral di media sosial, tetapi dosen bersangkutan membantah hal tersebut.
Ketua Panitia PKKMB UNY, Arwan Nur Ramadhan menyatakan kekerasan terhadap mahasiswa tersebut tidaklah benar. Kejadian sebenarnya adalah mahasiswa berupaya merangsek masuk ke lokasi PKKMV, tapi tak diizinkan panitia karena forum itu bukan untuk orasi. Saat itulah terjadi saling dorong antara mahasiswa dan panitia.
Terkait pencekikan terhadap Farras, Arwan juga mengatakan hal tersebut juga tidak benar. Arwan menyatakan, saat itu dosen tersebut hanya berupaya merebut megafon yang dipegang Farras agar mereka tak berorasi lagi di lokasi tersebut.
Sumber: Kompas.com